Model Cuci Otak NII |
Model Cuci Otak NII,
Sebenarnya tidak jauh berbeda dengan disiplin kemiliteran, seperti yang diungkapkan Jauhari Hamid, mantan Hakim di Mahkamah Militer. Mereka tidak menggunakan gendam atau hipnotis. Kalau gendam dan hipnotis sang target dalam keadaan tidak sadarkan diri.
Sedangkan cuci otak NII, dalam keadaan sadarkan diri. (Okezone.com/ 27-04-2011)
Menurut mantan Ketua Pembinaan NII Komandemen Wilayah (KW) 9 Jawa Barat Adnan Fahrullah, perekrutan dengan model penculikan dan cuci otak, biasa dilakukan perekrut anggota baru dari NII pimpinan Panji Gumilang dan NII sempalannya.
Target Cuci Otak
Kriteria target korban NII tersebut, di antaranya:
1. Mempunyai pengetahuan tentang Islam
2. Suka beraktivitas dalam organisasi
3. Suka menyendiri
4. Cerdas dan cepat dalam berkomunikasi
5. Memiliki banyak uang
6. Karier yang mapan (inilahjabar.com/ 21-04-2011).
Dari uraian diatas, NII pimpinan Panji Gumilang, dan sempalannya, sama-sama melancarkan cuci otak. Dengan bentuk seperti diatas.
Sikap kita,
Bagaimanapun keterangan kabar ini, kita harus bisa mensikapi dengan dewasa. Artinya tidak langsung mempercayai, sehingga kita bisa terhindar dari sifat su’udzan (prasangka buruk). Akan tetapi kita tetap waspada, dengan selalu memohon kepada Allah agar dijauhkan dari mara bahaya, guna mengantisipasi adanya hal-hal yang tidak diinginkan. Wallahu a’lam.
2 komentar:
Yukar Link yukkkk
monggo.....
Posting Komentar
silahkan komentar..... tapi tetap dengan sopan